Adonan Dasar Clay
Bahan:
· 100 gram
tepung maizena
· 100 gram
tepung tapioka
· 100 gram
tepung beras
· 2 sdm benzoat
· 300 gram
lem putih PVAc
· Minyak bayi
(baby oil) secukupnya (sampai adonan
tidak lengket di tangan)
Cara membuat:
1.
Campur ketiga macam tepung dengan benzoate.
2.
Masukkan lem putih PVAc. Lalu uleni hingga kalis.
3.
Campurkan minyak bayi (baby oil). Uleni lagi adonan hingga tidak lengket di tangan.
4.
Simpan adonan yang sudah dibuat dalam plastik yang
dilaminating atau kedap udara.
Pewarnaan Clay
Cara mewarnai:
1. Campur adonan clay yang sudah jadi dengan warna
yang diinginkan. Pewarnaan ini dapat menggunakan cat poster atau cat akrilik.
2.
Aduk-aduk sampai semua warna tercampur rata.
3.
Bungkus adonan dengan plastik agar tidak kering.
Tips pewarnaan:
1. Gunakan
cat air, cat poster, atau cat akrilik. Jangan menggunakan pewarna makanan,
karena akan menimbulkan jamur.
2.
Pakai pewarna
yang kental agar hasil adonan tidak terlalu lembek.
3.
Jika ingin
membuat warna pastel, adonan harus dicampur dengan cat putihterlebih dahulu
agar warnanya tidak kusam.
4. Jika ingin
membuat warna merah, hitam, atau biru tua tidak perlu ditambahkan cat putih.
5.
Jika ingin
membuat warna putih, adonan juga tetap dicampur dengan cat berwarna putih agar
setelah kering warna clay tidak kusam. Patung dari adonan clay yang sudah
kering warnanya terlihat sedikit lebih gelap, dibandingkan pada saat masih
basah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar