Assalamu’alaikum
sahabat blogger! Udah lama nih, gak posting! Dua bulan terakhir ini saya lagi
banyak urusan, makanya jarang ada waktu luang untuk sekedar nulis postingan di
blog. Rasanya kangen juga.
Ok, kali ini saya mau
berbagi postingan tentang mata kuliah pengembangan media grafis. Mata kuliah
ini saya dapat setahun yang lalu pas semester empat.
Waktu itu tugas akhir
alias final test yang dikasi sama
dosen untuk mata kuliah ini adalah membuat tiga macam media pembelajaran dengan
bentuk grafis. Boleh membuat media grafis berbentuk gambar, komik, tabel,
diagram, sketsa, atau apapun yang termasuk ke dalam bentuk grafis. Saat itu,
saya memilih memproduksi media pembelajaran dalam bentuk gambar, komik, dan
sketsa. Kenapa saya memilih ketiga bentuk tersebut?! Itu karena menurut saya
tiga bentuk itulah yang paling menarik dan mudah untuk saya buat. Ya, pada
dasarnya saya memang menyukai menggambar.
Untuk tugas ini saya
memilih mata pelajaran Bahasa Indonesia untuk kelas 2 SD tentang dongeng.
Dongeng yang saya pilih untuk dibentuk menjadi media pembelajaran adalah dongeng
tentang Si Kancil dan Siput. Menurut saya dongeng ini sudah cukup familiar di
kalangan anak-anak dan lumayan menarik untuk dijadikan sebagai materi dalam
media pembelajaran yang akan saya buat.
Untuk media
pembelajaran dalam bentuk gambar, saya membuatnya berbentuk seolah-olah seperti
buku cerita. Nah, di dalam buku cerita tersebut saya membuat gambar-gambar
tokoh dongengnya dalam bentuk pop-up.
Yaaa….semacam pop up card, gitu deh!
Tau kan?! Itu tuh, semacam kartu ucapan yang gambar-gambar di dalamnya itu kalo
kartunya di buka gambarnya terlihat seperti timbul atau muncul keluar. Pernah
liat kan?! Atau mungkin malah pernah dikasi sama seseorang! Hohoho….
Nih, dia nih beberapa
halaman yang ada dalam pop up book yang
aku buat untuk dijadikan sebagai media pembelajaran. Media pembelajaran ini
tujuannya adalah memudahkan guru saat mendongeng di depan kelas kepada
murid-muridnya.
Cukup menarik bukan?!!
Media pembelajaran
yang kedua, saya membuatnya dalam bentuk komik. Bentuknya sebenarnya gak jauh
beda dari yang model pop up book.
Bedanya adalah hanya gambar tokohnya yang tidak saya buat timbul dan saya
tambahkan tulisan dialog seperti pada komik-komik pada umumnya.
Ok, terakhir untuk
media pembelajaran ketiga saya membuatnya dalam bentuk sketsa. Dari ketiga media pembelajaran yang
saya buat, ini adalah media yang paling mudah dalam proses pembuatannya. Saya
hanya menggambarkan sketsa tokoh dongeng si Kancil dan Siput di atas beberapa
lembar kertas.
Nah, sahabat blogger
itu dia beberapa media pembelajaran dalam bentuk grafis yang pernah saya buat.
Semoga sahabat-sahabat blogger yang juga kebetulan punya tugas yang sama atau
sedang ingin membuat media pembelajaran mudah-mudahan bisa terinspirasi dengan
media pembelajaran yang saya buat.
Mari membuat media
pembelajaran yang kreatif dan menarik!!!
menarik sekali..klo boleh tolong d share cara buatnya gmn n bahannya apa ajah mbak?? soalnya saya lg dapat tugas yg sama... terimakasih :)
BalasHapuscara buatnya lumayan gampang. untuk membuat bukunya bahannya adalah kertas karton warna apa saja, disesuaikan dengan gambar apa yang ingin dimuat, papan styrofoam untuk sampulnya, lem kertas, penggaris, dan gunting. kemudian dibentuk menyerupai buku. untuk jumlah karton yang digunakan disesuaikan dengan jumlah gambar yang ingin ditampilkan. untuk tutorial membuat pop up cardnya bisa dilihat di: http://youtu.be/PIxrtsftXS0
BalasHapusInformasi yang sangat bagus. Saya suka. ini contoh pop up sebagai media pembelajaran kreatif
BalasHapusTerima kasih Mas Sugianto.^^
Hapus